Secara harfiah, "Sangjit dalam bahasa Indonesia berarti proses seserahan atau proses kelanjutan lamaran dari pihak mempelai pria dengan membawa persembahan ke pihak mempelai wanita. Anthony S., Anthony S. Musical Connections".
Pada umumnya sangjit dilangsungkan beberapa waktu sebelum menikah. Biasanya hari untuk sangjit berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak, tetapi ada juga yang mempercayakan kepada pihak khua mia ataupun yang bisa ahli mencarikan hari baik, untuk memilihkan sebuah tanggal yang terbaik untuk sangjit dan pernikahan.dan umumnya sangjit berlangsung pada siang hari antara pukul 09.00—13.00. Sebelum keluarga calon pengantin pria memutuskan barang apa uang akan dibawa, ada baiknya didiskusikan bersama pihak pengantin wanita. Setelah ditentukan, barang-barang seserahan akan diletakkan ataupun dikemas dalam nampan-nampan yang berjumlah genap, biasanya maksimal berjumlah 12 nampan.
Selanjutnya barang-barang seserahan ini sebagian dikembalikan lagi pada keluarga pengantin pria. Bila keluarga pengantin wanita mengambil seluruh barang yang ada, artinya mereka menyerahkan pengantin wanita sepenuhnya pada keluarga pengantin pria dan tidak akan ada hubungan lagi antara si pengantin wanita dan keluarganya. Namun, bila keluarga pengantin wanita mengembalikan separuh dari barang tersebut ke pihak pengantin pria artinya keluarga wanita masih bisa turut campur dalam keluarga pengantin.
Dengan semakin berkembangnya zaman, orang orang cenderung menginginkan sesuatu yang simpel dalam persiapan untuk pernikahan mereka. Karena itu, sangjit pun telah mengalami modernisasi, sehingga sangjit yang ada sekarang ini, sudah tidak sekompleks seperti dahulu. Adapun item-item yang umumnya dipersiapkan untuk prosesi sangjit ada;ah seperti berikut ini:
SIMPLE SANGJIT, terdiri dari:
1. Seperangkat perhiasan, alat kecantikan & Sepatu : 1 set
2. Pakaian untuk mempelai wanita : 1 stel (dapat diganti dengan bahan kain)
3. Angpao, terdiri dari:
- Uang Susu : Diambil Semua
- Uang pesta / uang sangjit : Diambil sebagian saja
4. Nampan berisi buah : 3 nampan (apel, jeruk atau pear @8, 18, 28 - Unsur 8 Mengadung arti keberuntungan)
5. Lilin merah besar : 2 pasang (Motif naga atau burung hong diikat pita merah - Untuk menghalau unsur negatif)
6. Kalengan kaki babi 1 pasang (Ada juga yang hanya memberikan kalengan kaki babi @ 8 atau 12 kaleng) dan Kalengan kacang polong 8 kaleng
7. Kue mangkok merah :18 buah (Lambang keberuntungan)
8. Arak, champagne atau wine: 2 botol (Ditukar dengan sirup merah 2 botol dari pihak perempuan)
NOTES:
* No 3-7 diambil sebagian oleh pihak perempuan dan sisanya dibawa pulang oleh pihak laki laki*
* Pada saat dibawa pulang sekalian diberikan juga seperangkat pakaian untuk mempelai pria, berikut dompet, dll*
* Disertakan juga permen atau coklat (manis) untuk diberikan ke pihak laki laki untuk dibawa pulang*
* Untuk para pembawa nampan dari pihak laki laki, ibu dari mempelai wanita akan memberikan angpao untuk hoki*
* Kalau misalnya melangkahi kakak dari mempelai wanita, maka pihak laki laki juga harus membawa barang pelangkah contoh: 1 stel pakaian*
* Pada saat akan dibawa pulang, pihak perempuan juga bisa menambahkan kue kue*
* Ada pula mempelai wanita menyertakan pakaian untuk orang tua, tetapi bisa juga pakaian orang tua diberikan pada saat tea pai*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar